Book Webinar

ADMISSIONS TRENDS

Perkembangan Bahasa pada Bayi: Tahapan dan Cara Menstimulasinya

by thevoid

Bahasa adalah salah satu aspek penting dalam tumbuh kembang bayi. Sejak lahir, bayi sudah mulai belajar berkomunikasi melalui tangisan, ekspresi wajah, dan gerakan tubuh. Seiring bertambahnya usia, kemampuan bahasa akan berkembang secara bertahap, dan orang tua memiliki peran besar dalam menstimulasi proses ini.

Tahapan Perkembangan Bahasa Bayi

  1. 0–3 Bulan
    Bayi mulai merespons suara, terutama suara ibu. Ia akan menangis dengan nada berbeda tergantung kebutuhan (lapar, tidak nyaman). Di usia ini, bayi juga mulai “mengoceh” dengan vokal sederhana seperti “oo” atau “ah”.

  2. 4–6 Bulan
    Ocehan bayi menjadi lebih variatif. Ia mulai meniru nada suara dan tertawa saat diajak bicara. Bayi juga mulai memperhatikan bibir orang yang sedang berbicara.

  3. 7–12 Bulan
    Bayi mulai mengenali nama sendiri dan kata-kata umum seperti “mama”, “papa”, atau “tidak”. Ia mungkin meniru kata-kata pendek dan mengerti perintah sederhana.

  4. 12–18 Bulan
    Kosakata bayi berkembang cepat. Ia mulai mengucapkan 5–10 kata dan mencoba menggabungkan suara menjadi frasa.

  5. 18–24 Bulan
    Bayi bisa mengucapkan ijobet slot hingga 50 kata dan mulai membentuk kalimat pendek seperti “mau susu” atau “ambil bola”.

Cara Menstimulasi Bahasa Bayi

  1. Ajak Bicara Sejak Dini
    Meski belum mengerti, ajak bayi bicara sesering mungkin. Ceritakan apa yang Anda lakukan, misalnya saat mengganti popok atau memberi makan.

  2. Gunakan Ekspresi dan Nada Suara yang Variatif
    Bayi menyukai suara yang penuh ekspresi. Gunakan intonasi naik-turun saat berbicara agar menarik perhatiannya.

  3. Bacakan Buku Bergambar
    Buku cerita dengan gambar warna-warni sangat bermanfaat untuk menstimulasi kosakata bayi. Bacakan perlahan dan tunjuk gambar sambil menyebut namanya.

  4. Bernyanyi Bersama
    Lagu anak-anak dengan lirik sederhana membantu bayi mengenali bunyi dan ritme bahasa.

  5. Dengarkan dan Tanggapi Ocehannya
    Saat bayi mengoceh, tanggapi dengan ekspresi dan kata-kata nyata. Ini akan mengajarkannya bahwa komunikasi bersifat dua arah.

Penutup

Perkembangan bahasa pada bayi adalah proses alami yang bisa dipercepat dengan stimulasi yang tepat. Tidak perlu menekan bayi untuk cepat bicara, yang penting adalah menciptakan lingkungan yang kaya akan interaksi verbal dan penuh kasih sayang. Bila bayi tidak menunjukkan tanda-tanda bicara sama sekali setelah usia 18 bulan, konsultasikan ke dokter anak.

  • Copyright@2025
Book Webinar