Book Webinar

ADMISSIONS TRENDS

Begini Cara Kerja Judi Online di RI Sehingga Susah Dibasmi

by danteno

Jakarta, CNBC Indonesia – Judi online (judol) kian merajalela di tengah masyarakat Indonesia. Pemerintah dan berbagai pihak menggunakan beragam cara untuk memberantas praktik judi online. Namun tetap saja, kegiatan ilegal ini masih terus bermunculan.

Salah satu alasan yang digunakan orang mencoba judi online karena penasaran dengan platform ini. Alasan tersebut juga membuat Sony, bukan nama sebenarnya, menjajal pertama kali judi online 2020 lalu.

Saat itu, judi online ditawarkan lewat berbagai macam website secara terang-terangan.

“Kalau dulu ya slot dan sebagainya, tahun 2020 itu bener-bener aksesnya ke www.slot blablabla.com, kita tinggal tulis aja di Google, tinggal cari doang,” kata dia saat berbincang dengan CNBC Indonesia.

Ketika pertama mencoba, ia masuk ke salah satu website lalu melakukan login dengan membuat akun menggunakan email dan password.

Setelah login, ia melakukan mekanisme top up saldo. Caranya dengan mentransfer sejumlah nominal ke akun rekening yang tertulis di website tersebut. Kala itu, ia melakukan top up sebesar Rp 10 ribu dan Rp 20 ribu.

“Minimum top up Rp 10 ribu, gue top up segitu nggak masuk ternyata, terus chat call centernya ‘kok nggak masuk’, iya itu minimal tapi enggak bisa masuk kalau cuma Ro 10 ribu, jadi ceban gue hangus pertama,” tuturnya. “Habis isi Rp 20 ribu, mekanisme top up ada di websitenya, ada beberapa nomor rekening pribadi dengan nama yang beda-beda. Buat topup-nya itu ada tambahan di akhir transfer nominalnya [misalnya] jadi Rp 20.025,” kata dia.

Setelah top up, ia kembali menghubungi pihak call center website tersebut dan mengatakan sudah melakukan top up dengan mengirimkan bukti transfer. Tak lama kemudian akun slot miliknya terisi saldo Rp 20 ribu.

Sony mengatakan, di dalam website tersebut terdapat banyak permainan, seperti poker, QQ, tetris dan slot.

Platform judi online juga menyediakan produk berupa booster untuk meningkatkan peluang menang, tetapi tentunya dengan tambahan biaya. 

“Kalau beli [petir Zeus] kemungkinan dapat jackpotnya [menang] gede,” kata Sony.

Ia mengatakan, setiap memutar slot, saldo akan ditarik, tergantung dengan nominal yang dipasang. Setelah mendapatkan keuntungan, ia memilih untuk menarik dana tersebut dengan menarik ke rekening pribadinya. situs toto online

“Withdraw tuh ada prosesnya kayak berapa menit gitu, di pilihan menunya ada tulisan withdraw ke rekening, gue withdraw tuh,” imbuhnya.

Platform judi online juga aktif “jemput bola” jika ada pengguna yang sudah lama tidak tampak. Setelah tak aktif 3 tahun, Sony dihubungi oleh admin dari website.

Di tengah gencarnya pemerintah dan aparat hukum membasmi judi online, platform kini tidak lagi menggunakan alamat website biasa yang berakhiran .com atau .ci.id. Kini, website judi online hanya bisa diakses dengan mengetik IP address yang berupa angka.

Admin judi online memberi tahu angka IP address langsung ke pemain melalui WhatsApp.

“Macam-macam nih [dapat] IP nya. Pertama ada admin slot yang nge-WA kita karena nomor kita ada di ekosistem mereka udah ke save,” kata Sony.

Mereka mengirim pesan seperti “halo kak, saya admin dari judi blablaba, mau menawarkan kakak ke platform ini dengan jaminan jackpot sekian kali, nanti saya akan kasih link kalau kakak mau top up.”

Selain dari WhatsApp, IP address judi online biasanya dipromosikan melalui iklan, dan dari teman sekitar. Sony mengaku pernah melacak IP address yang diberikan kepadanya dan yang sempat dia lihat hasilnya berbeda-beda ada yang berasal dari Amerika Serikat, Kamboja, Vietnam, dan China.
Togelin

Sebelumnya, Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi sempat mengungkap rencana memblokir IP Address asal Kamboja yang memfasilitasi judi online. Menurutnya hal tersebut bisa dilakukan, namun juga bisa mendapatkan tantangan.

Ketakutannya adalah setelah IP Address Kamboja diblokir, penyelenggara judi online akan menggunakan IP Address dari negara lain. Dengan begitu judi online masih bisa masuk ke Indonesia. togelin alternatif

“Itu salah satu opsi, namun dalam dunia internet yang borderless, bisa-bisa mereka lewat negara lain,” kata Budi Arie saat itu.

 

  • Copyright@2024
Book Webinar